Trakeostomi: Panduan Perawatan Sederhana

Trakeostomi: Panduan Perawatan dan Pengelolaan

Trakeostomi adalah prosedur medis yang menciptakan lubang di dinding depan trakea untuk memasukkan tabung trakeostomi. Prosedur ini bisa dilakukan secara bedah atau perkutan. Trakeostomi sering dilakukan untuk membantu pasien bernapas lebih mudah saat saluran napas atas terganggu atau tersumbat.

Indikasi Trakeostomi

Trakeostomi mungkin diperlukan jika:

• Tumor menghalangi atau menyempitkan saluran napas.
• Sekresi (lendir) menghalangi atau menyempitkan saluran napas.
• Anda menjalani operasi yang menyebabkan pembengkakan yang dapat menghalangi atau menyempitkan saluran napas.

Komponen Tabung Trakeostomi

Tabung trakeostomi terdiri dari tiga bagian utama:

1. Kanula Luar: Selalu tetap di tempat untuk mencegah lubang trakeostomi menutup.
2. Kanula Dalam: Dapat digeser masuk dan keluar untuk mencegah penumpukan sekresi. Harus diganti dua kali sehari.
3. Tali Trakeostomi: Mengelilingi leher dan menghubungkan ke kanula luar untuk menjaga tabung tetap di tempatnya.

Perawatan Trakeostomi

Perawatan trakeostomi penting untuk mencegah infeksi dan memastikan saluran napas tetap terbuka. Berikut adalah langkah-langkah dasar perawatan trakeostomi:

1. Cuci Tangan: Selalu cuci tangan dengan sabun dan air atau gunakan hand sanitizer berbasis alkohol sebelum melakukan perawatan trakeostomi.

2. Pengumpulan Peralatan: Siapkan mesin suction, tabung plastik, kateter suction, cermin, mangkuk atau cangkir besar berisi air, 2 hingga 4 bantalan kasa kering, dan kain atau handuk kering.

3. Suctioning:

   • Nyalakan mesin suction dan sambungkan kateter suction ke tabung plastik.
   • Masukkan kateter suction ke dalam tabung trakeostomi sekitar 8 hingga 13 cm.
   • Lepaskan kateter suction untuk mulai menyedot sekresi. Jangan biarkan kateter dalam trakea lebih dari 10 detik.
   • Tarik kateter secara perlahan dengan gerakan memutar untuk menyedot sekresi dari semua sisi trakea dan tabung trakeostomi.
   • Bersihkan kateter dengan menyedot air melalui tabungnya.

4. Penggantian Kanula Dalam:

   • Lepaskan kanula dalam dengan hati-hati dan rendam dalam larutan pembersih.
   • Pasang kanula dalam yang bersih atau baru.

5. Pembersihan Kulit Sekitar Trakeostomi:

   • Bersihkan kulit di sekitar trakeostomi dengan kasa yang dibasahi.
   • Ganti balutan trakeostomi dua kali sehari atau lebih sering jika kotor.

Menggunakan Humidifier

Menggunakan humidifier penting untuk menjaga kelembaban udara yang dihirup, terutama di malam hari. Ini membantu menjaga sekresi tetap lunak sehingga mudah disedot.

Menghindari Komplikasi

• Jaga Kebersihan: Selalu gunakan peralatan steril dan cuci tangan sebelum perawatan.
• Monitor Sekresi: Periksa jumlah dan karakter sekresi untuk tanda-tanda infeksi.
• Ganti Peralatan: Ganti kateter suction dan kanula dalam secara teratur untuk mencegah penyumbatan

Komunikasi dengan Trakeostomi

Selama memiliki trakeostomi, Anda mungkin tidak bisa berbicara seperti biasa. Banyak orang bisa berbicara dengan menutup lubang trakeostomi dengan jari. Perawat akan mengajarkan cara melakukan ini serta memberi alat tulis untuk membantu komunikasi

Dengan mengikuti panduan di atas, perawatan trakeostomi dapat dilakukan dengan aman dan efektif, menjaga kesehatan dan kenyamanan pasien.